31 Desember
Tanggal ini pasti penuh arti untuk semua orang
Pergantian tahun
Penutupan
Perubahan
Permulaan
Perjalanan
Perbaikan
.............................................
Bagiku, sebenarnya Tahun Baru tak begitu spesial
Hanya momen penambahan 1 tahun, yang dirayakan secara massal
Khusus tahun ini, aku lebih tak ingin ada Tahun Baru
2011=Tahun tua=Cepet UAN, UAS, UM, SNMPTN=Bingung Kuliah=Pusing
He...
Tapi waktu sama sekali bukan wewenang kita kan,
Jadi ambil positifnya saja,
PERBAIKAN
(semoga)
Tiap tahun baru, semua rame
Jalanan-Trotoar-Tempat makan-Lapangan rame
SMS juga rame
Kebanyakan isinya "Happy New Year!!!"atau doa yang ada embel-embel "Sebar ke orang yang...."
Sebenarnya asalnya dari mana, coba? --"
Gitu toh, tetap aku sebar. Setidaknya aku mengirim secara tulus dan benar-benar meng-Amin-i doa dalam sms itu.
Walopun, mungkin ada salah satu dari yang aku kirimi, berpikir bahwa itu konyol.
He....
Tahun Baru
Sebelum ke depan, aku mau review 2010
Aku, berterima kasih
Pada semua yang telah memberiku senyuman
atau kepahitan
Terima kasih,
Untuk kesediaan foto-foto dan kenangan
Terima kasih,
Untuk semua hantaman, kekuatan, dan pelajaran
Terima kasih,
Untuk setiap waktu yang diluangkan
Terima kasih,
telah memberiku 2010 yang berkesan
Maaf, kalau aku menyebalkan
menyusahkan, merepotkan,
dan memalukan
Semoga,
Tahun 2011
Kita semua dapat melangkah lebih mudah
Bisa memilih lebih bijak
Bisa melakukan banyak hal
Dengan usaha lebih baik dari sekarang
Semoga,
Masih ada harapan yang lebih indah
dan semoga,
Kita tetap ingat pada semua yang sudah
Good Bye, 2010
Welcome, 2011
Soscer #4
|
|
|
1 komentar
Hari ini, kita janji sama anak panti biar gak telat.
Dateng jam 1, tapi pulang jam 5.
Berhubung hari terakhir, kita nyampe gasik banget. Jam 12.15!
Niatnya sih mau nyiapin proyektor dulu. Eh, sampe sana ternyata males bawaannya. Leyeh-leyeh dulu deh di kantor Panti.
Jam stengah 1, kita mulai kerja. Kita ke aula dan nata-nata. Tapi mungkin anak pantinya pada ngira kita udah mulai kali. Mereka pada ke aula juga dan duduk ngumpul kaya biasa. Wah, kita jadi ngerasa ditungguin. Kerja extra cepat!
Jam 1 kurang, kita udah siap mulai.
Agenda pertama kita hari ini adalah Presentasi Budaya Negara-Negara di Dunia.
Azka sama Lulu tugasnya nerangin. Sementara kita yang laen pada motongin pembatas buku yang udah dilaminating + kasih pita. Setelah jadi, pada bagus-bagus lo!
Habis presentasi , Acaranya adalah buat Vision Board.
Mereka dibagi jadi 4 kelompok. Masing-masing kelompok dibagi karton, hvs, kertas warna, spidol, lem, dan majalah bekas. Kita suruh mereka bikin harapan-harapan atau target mereka di tahun depan. Berhubung dah mau tahun baru nih.
Kita kasih mereka waktu 1 jam.
Tapi biasa, molor jadi 2 jam, haha...
Setelah jadi semua, kita minta mereka presentasi per-kelompok. Biar adil, kita pake undian.
Kelompok pertama yang maju ternyata kelompoknya Slanker.
Mereka pertama malu-malu maju, muter-muter gak jelas, eh terus dimarahin sama anak panti cewek, "Lanang pora?! Wis SMA mbarang!" Wkwkw, akhirnya mereka maju.
Aku pikir, kenapa mereka harus malu?
Eh, ternyata waktu dibuka vision boardnya gambarnya orang kissing. Itu baru setengah dibuka.
"Loh, kok setengah tok? Buka semua to ya," si Intan ngomong.
Jhaha, setelah dibuka ternyata tulisannya INTAN dan ada gambarnya Intan Nuraini.
Hehe, ngeles. Padahal buat INTAN kelompok kita.
Oia, waktu disana kita bikin istilah baru, "MARTINDUT" Kelompok cowok-cowok pencinta Intan. Terinspirasi para Slanker yang suka godain Intan. Haha...
Habis kelompoknya Slanker, pada maju dengan lancar.
Eh, punya kelompoknya Mbak Ulfah keren. Mereka bikin semacam mading. Ada motto dan puisi juga. Wah, sangar....Niat...
Setelah selesai, mereka kita suruh Shalat Ashar. Sementara kita beres-beres plus foto-foto, he...:P
............................................
Setelah ngumpul lagi, kita mau games.
Games pertama iket kaki.
Kaki mereka kita iket sama sebelahnya, terus nanti lomba, jalan cepet-cepetan sampai finish.
Di games ini, kelompok cewek dimenangin kelompoknya Mbak Fitri
Kelompok cowoknya dimenangin kelompoknya Slanker.
Games kedua, aqua gelas
Mereka disuruh nahan aqua pake telunjuk secara bareng-bareng sekelompok terus harus bawa gelas berisi air itu sampe finish, cepet-cepetan dan gak boleh tumpah.
Di games ini, kelompok cewek dimenangin kelompoknya Mbak Ulfah
Kelompok cowoknya dimenangin Slanker (lagi)
Nah, tapi cewek sama cowoknya terus kita tandingin lagi. Tapi sekarang nahan gelasnya pake kelingking. Haha....
Wah, Slanker jago. Menang lagi loh! Tim cewek jatuh gelasnya.
Habis games, kita kumpul lagi di Aula, melingkar.
Dah jam setengah 5, jadi kita mau sharing dan pembagian hadiah dulu.
Tapi sebelumnya perkenalan dulu, soalnya ada beberapa yang hari ini baru ikut. Ada yang imut juga loh. Asli! Namanya Rika. Terus ada juga cowok yang baru ikut. Dia ngenalin namanya, Andhika Pratama coba! Soalnya kata temen-temennya mirip. Padahal jauh...., hehe...
Waktu sharing pertama pada malu-malu. Akhirnya Husein duluang ngomong.
Ternyata berikutnya Abdul Aziz (MARTINDUT#1) yang ngomong,
"Ya, kita minta maaf, kalau selama ini jadi kelompok yang paling menyusahkan."
Husein dengan sengaknya bales, "Nyadar to."
Haha...
Terus si Andhika Pratama juga bilang, "Kalo kakak-kakak dari SMA N 3 Semarang yang sekarang, kelihatannya persiapannya matang. Padahal usia kita sepantaran, tapi kakak-kakak semua kelihatan lebih PD dari kami."
Dalam hati, aku mbatin. Dia gak tahu sih kita heboh banget nyiapin ini semua dan sempet shock di hari pertama, wkwk
Habis itu, kita minta mereka nulis kesan dan pesan di tiap kertas yang kita bagi. Sambil mereka nulis, kita minta mereka menganugerahi gelar 'Kakak Ter- " buat kita. Intan sama Meika dapet penganugerahan terbanyak. Mulai dari ter-lucu, ter-canmut(cantik imut), ter-heboh, sampe ter-pelit. Hehe... Aku juga dapet loh ter-baik. Alhamdulillah..:)
Setelah selesai, kita foto-foto. Jepret sana-sini.
Eh, waktu kita mau pulang, anak-anak pantinya masih juga minta foto kita. Hehe, tenar....
Terakhir, kita pamit dulu ke Ibu Panti plus ngasih kenang-kenangan.
Jam 17.30 kita baru pulang.
Di jalan, kita gantian baca kesan dan pesan mereka satu persatu..
Wah bikin terharu,
Ini sedikit cuplikannya,
Kakak-kakaknya baik dan heboh, berhasil nghidupin suasana dari awal sampe akhir. Saya sangat terhibur dan membuat saya banyak pengalaman. Terima Kasih, Kak.
Syukur deh, bisa menyenangkan mereka :)
Kakak-kakak SMA 3 orangnya cantik-cantik dan cakep, asyik, periang, baik hati, dan tidak sombong.
Alhamdulillah :), Makasih semua...
Wat ka2x ka2x SMA 3 terima kasih wat cmuana. Kesan taq pernah terlupakan, saat-saat qta bersama kalian. Cmua ka2xna bisa mencairkan suasana. Semua baik, tidak monoton seperti tmn" SMA 3 sebelumnya. Wezt, Pokoge Asyik!
Haha, alay nih. Tapi kesannya bagus. Alhamdulillah, kalo kelompok kita bisa lebih berkesan dari kelompok sebelumnya (He, jahat ni :P)
Terima kasih untuk semuanya, Kak. Kami tidak akan melupakan semua kenangan yang kita lalui di Panti Darul Hadlonah. Jangan lupakan kami ya, meskipun kami bukan apa-apa dibanding kakak semuanya. Karena kakak, kami menemukan pengalaman tak terlupakan. Kapan-kapan main ya, Kak. Pintu kami selalu terbuka untuk Kakak.
Hiks, yang ini mengharukan. Wah, wah, makasih semuanya ;)
Kita juga senang menghabiskan 4 hari ini bersama kalian...
Yah, begitulah, akhirnya Social Care berakhir dengan BAHAGIA
:D
Versi lain?
Baca http://nadiaazka.blogspot.com/2010/12/social-care-4.html
Dateng jam 1, tapi pulang jam 5.
Berhubung hari terakhir, kita nyampe gasik banget. Jam 12.15!
Niatnya sih mau nyiapin proyektor dulu. Eh, sampe sana ternyata males bawaannya. Leyeh-leyeh dulu deh di kantor Panti.
Jam stengah 1, kita mulai kerja. Kita ke aula dan nata-nata. Tapi mungkin anak pantinya pada ngira kita udah mulai kali. Mereka pada ke aula juga dan duduk ngumpul kaya biasa. Wah, kita jadi ngerasa ditungguin. Kerja extra cepat!
Jam 1 kurang, kita udah siap mulai.
Agenda pertama kita hari ini adalah Presentasi Budaya Negara-Negara di Dunia.
Azka sama Lulu tugasnya nerangin. Sementara kita yang laen pada motongin pembatas buku yang udah dilaminating + kasih pita. Setelah jadi, pada bagus-bagus lo!
Habis presentasi , Acaranya adalah buat Vision Board.
Mereka dibagi jadi 4 kelompok. Masing-masing kelompok dibagi karton, hvs, kertas warna, spidol, lem, dan majalah bekas. Kita suruh mereka bikin harapan-harapan atau target mereka di tahun depan. Berhubung dah mau tahun baru nih.
Kita kasih mereka waktu 1 jam.
Tapi biasa, molor jadi 2 jam, haha...
Setelah jadi semua, kita minta mereka presentasi per-kelompok. Biar adil, kita pake undian.
Kelompok pertama yang maju ternyata kelompoknya Slanker.
Mereka pertama malu-malu maju, muter-muter gak jelas, eh terus dimarahin sama anak panti cewek, "Lanang pora?! Wis SMA mbarang!" Wkwkw, akhirnya mereka maju.
Aku pikir, kenapa mereka harus malu?
Eh, ternyata waktu dibuka vision boardnya gambarnya orang kissing. Itu baru setengah dibuka.
"Loh, kok setengah tok? Buka semua to ya," si Intan ngomong.
Jhaha, setelah dibuka ternyata tulisannya INTAN dan ada gambarnya Intan Nuraini.
Hehe, ngeles. Padahal buat INTAN kelompok kita.
Oia, waktu disana kita bikin istilah baru, "MARTINDUT" Kelompok cowok-cowok pencinta Intan. Terinspirasi para Slanker yang suka godain Intan. Haha...
Habis kelompoknya Slanker, pada maju dengan lancar.
Eh, punya kelompoknya Mbak Ulfah keren. Mereka bikin semacam mading. Ada motto dan puisi juga. Wah, sangar....Niat...
Setelah selesai, mereka kita suruh Shalat Ashar. Sementara kita beres-beres plus foto-foto, he...:P
............................................
Setelah ngumpul lagi, kita mau games.
Games pertama iket kaki.
Kaki mereka kita iket sama sebelahnya, terus nanti lomba, jalan cepet-cepetan sampai finish.
Di games ini, kelompok cewek dimenangin kelompoknya Mbak Fitri
Kelompok cowoknya dimenangin kelompoknya Slanker.
Games kedua, aqua gelas
Mereka disuruh nahan aqua pake telunjuk secara bareng-bareng sekelompok terus harus bawa gelas berisi air itu sampe finish, cepet-cepetan dan gak boleh tumpah.
Di games ini, kelompok cewek dimenangin kelompoknya Mbak Ulfah
Kelompok cowoknya dimenangin Slanker (lagi)
Nah, tapi cewek sama cowoknya terus kita tandingin lagi. Tapi sekarang nahan gelasnya pake kelingking. Haha....
Wah, Slanker jago. Menang lagi loh! Tim cewek jatuh gelasnya.
Habis games, kita kumpul lagi di Aula, melingkar.
Dah jam setengah 5, jadi kita mau sharing dan pembagian hadiah dulu.
Tapi sebelumnya perkenalan dulu, soalnya ada beberapa yang hari ini baru ikut. Ada yang imut juga loh. Asli! Namanya Rika. Terus ada juga cowok yang baru ikut. Dia ngenalin namanya, Andhika Pratama coba! Soalnya kata temen-temennya mirip. Padahal jauh...., hehe...
Waktu sharing pertama pada malu-malu. Akhirnya Husein duluang ngomong.
Ternyata berikutnya Abdul Aziz (MARTINDUT#1) yang ngomong,
"Ya, kita minta maaf, kalau selama ini jadi kelompok yang paling menyusahkan."
Husein dengan sengaknya bales, "Nyadar to."
Haha...
Terus si Andhika Pratama juga bilang, "Kalo kakak-kakak dari SMA N 3 Semarang yang sekarang, kelihatannya persiapannya matang. Padahal usia kita sepantaran, tapi kakak-kakak semua kelihatan lebih PD dari kami."
Dalam hati, aku mbatin. Dia gak tahu sih kita heboh banget nyiapin ini semua dan sempet shock di hari pertama, wkwk
Habis itu, kita minta mereka nulis kesan dan pesan di tiap kertas yang kita bagi. Sambil mereka nulis, kita minta mereka menganugerahi gelar 'Kakak Ter- " buat kita. Intan sama Meika dapet penganugerahan terbanyak. Mulai dari ter-lucu, ter-canmut(cantik imut), ter-heboh, sampe ter-pelit. Hehe... Aku juga dapet loh ter-baik. Alhamdulillah..:)
Setelah selesai, kita foto-foto. Jepret sana-sini.
Eh, waktu kita mau pulang, anak-anak pantinya masih juga minta foto kita. Hehe, tenar....
Terakhir, kita pamit dulu ke Ibu Panti plus ngasih kenang-kenangan.
Jam 17.30 kita baru pulang.
Di jalan, kita gantian baca kesan dan pesan mereka satu persatu..
Wah bikin terharu,
Ini sedikit cuplikannya,
Kakak-kakaknya baik dan heboh, berhasil nghidupin suasana dari awal sampe akhir. Saya sangat terhibur dan membuat saya banyak pengalaman. Terima Kasih, Kak.
Syukur deh, bisa menyenangkan mereka :)
Kakak-kakak SMA 3 orangnya cantik-cantik dan cakep, asyik, periang, baik hati, dan tidak sombong.
Alhamdulillah :), Makasih semua...
Wat ka2x ka2x SMA 3 terima kasih wat cmuana. Kesan taq pernah terlupakan, saat-saat qta bersama kalian. Cmua ka2xna bisa mencairkan suasana. Semua baik, tidak monoton seperti tmn" SMA 3 sebelumnya. Wezt, Pokoge Asyik!
Haha, alay nih. Tapi kesannya bagus. Alhamdulillah, kalo kelompok kita bisa lebih berkesan dari kelompok sebelumnya (He, jahat ni :P)
Terima kasih untuk semuanya, Kak. Kami tidak akan melupakan semua kenangan yang kita lalui di Panti Darul Hadlonah. Jangan lupakan kami ya, meskipun kami bukan apa-apa dibanding kakak semuanya. Karena kakak, kami menemukan pengalaman tak terlupakan. Kapan-kapan main ya, Kak. Pintu kami selalu terbuka untuk Kakak.
Hiks, yang ini mengharukan. Wah, wah, makasih semuanya ;)
Kita juga senang menghabiskan 4 hari ini bersama kalian...
Yah, begitulah, akhirnya Social Care berakhir dengan BAHAGIA
:D
Versi lain?
Baca http://nadiaazka.blogspot.com/2010/12/social-care-4.html
Soscer #3
Rabu, 29 Desember 2010
| | | 0 komentar
Wah, wah. Gak kerasa udah hari ketiga.
Hari ini jam kerja kita siang lagi. Niatnya kita mau ngumpul agak gasik, terus beli buku buat kenang-kenangan. Tapi terus satu persatu pada geje, aku ada urusan dulu, Azka mau layat dulu, 'ulu kursus setir dulu. Geje jadinya. Terus aku pikir gak jadi. Aku berangkat kaya biasa.
Aku baru nyampe sekolah jam stengah 12. Di depan ketemu Anisa.
Anisa: Loh kok baru dateng Lit. Kelompokmu kayaknya dah pada berangkat deh.
He?
Aku sms Meika.
Weh, ternyata mereka jadi ke amaris beli buku. He, jadi gak enak nelat. Terus, aku sms lagi, 'dah pada makan?'
Eh, malah mereka ngajakin makan di DP. Ya udahlah ikut aja.
Di jalan Meika bilang, 'eh, si Husein sms ni. Katanya dia telat, mau layat dulu'
Dan ngawurnya, kita berpikir untuk ikutan nelat. Haha...
Nyampe DP dan setelah pesen, aku liat jam. 'Woi! Dah setengah 1 ni!'
Eh, Meika malah bilang, 'Gak papa, kan niatnya nelat'
Intan: ' Eh, tapi telepon ibunya dulu. Siapa nih yang pinter ngomong?'
HPnya diputer dari Vari, terus ke Azka, terus ke Lulu. Pada ogah ngomong. Ya udah deh, akhirnya aku yang telepon.
Sebelum telepon,
Aku:'Eh, aku bilang apa ni?'
Intan:'Maaf bu, ada anggota kita yang layat dulu, jadi telat.'
eh, jadinya malah
'Maaf bu, kita layat dulu jadi telat.'
wkwk, padahal yang layat cuma Husein, kita makan dulu. Sesat og, he....
Begitu selesai, kita langsung berangkat. Untung jalanan lancar. Sampe sana jam stengah 2 an lah. Gak selang lama, si Moses dateng. Habis absen, kita langsung ke aula lagi.
Hari ini entah kenapa hawanya kita rada males. Dah panas, pada pusing, rada sensi.
Acara pertama bikin pembatas buku. Mereka, (hari ini 25 lagi) dibagi jadi 4 kelompok. Masing-masing kelompok dikasih gunting, lem, spidol, kertas lipat, majalah bekas, dan bufalo. Dari bahan-bahan itu mereka kita suruh bikin pembatas buku sekreatif mereka. Ntar kalo udah jadi, kumpulin ke kita dan kita laminating+kasih pita. He, aku juga ikut buat lo :D
Mereka cukup tertarik juga kok. Niat lah. Cuman, waktu hasil mereka dikumpulin, aku rada sedikit shock. Masak ya, tim cowok ada yang bikin pembatas gambarnya softek gitu. Terus ada juga yang gambarnya cewek. Ada juga yang kreatif, tulisannya 'Lomba Mencari Cinta' wkwk...
Yah terserahlah, he..
Habis istirahat Ashar, niatnya kita mau presentasi. Cuman kitanya males nata proyektor dkk. Jadi acaranya diganti Games Sambung Lagu. Di games ini cewek battle sama cowok.
Aturannya, ntar Intan dan Meika (sang instruktur) nanyi lagu. Terus tiba-tiba distop. Nah, kata terakhir sebelum distop itu harus dibikin lagu baru. Kalo gak jawab dalam 10 detik, berarti kalah.
Games ini seru loh. Kita nyanyi-nyanyi bareng. Kalo yang cowok malah kebanyakan hafalnya lagu ST 12, Kangen Band, sampe dangdutan sgala, tapi canggih juga sih ada nge-rap mbarang. he... Si Moses sama Husein gak bisa ngikutin jadinya, he....
Jam 5, kita udah niat untuk menutup acara hari itu. Tapi ada salah satu anak panti cewek bilang, 'yah, kok selesai'. He, jadi ngrasa game kita bisa menghibur mereka.
Terakhir, kita bikin lingkaran besar terus nyanyi lagunya Peterpan (aku lupa judulnya). Pokoknya yang gini,
Waktu terasa semakin berlalu
Tinggalkan semua sepi di hati
Akan tiada lagi kini tawamu
Yang mampu tuk hapuskan sedih di hati
.........
Wah, harusnya ni pas buat besok perpisahan ni.
Sebelum pulang, kita sharing tentang apa yang didapat hari ini. Anak cowok diwakili siKolorIjo, kalo ceweknya diwakili Umul alias siInceranMoses. Pertamanya, mereka malu mau ngomong. Eh begitu mulai bersuara, formal banget. Jadi kayak kita siapa aja, he...
Mereka sih bilangnya dapet banyak, melatih kreatifitas, kebersmaan, konsentrasi, menghibur, dan berguna, terutama pembatas bukunya karena mereka punya banyak buku dan Al Quran di sana.
Alhamdulillah deh, kalo kegiatan kita bermanfaat buat mereka, gak cuma menang hepi doang, he....
Aku jadi suka soscer. Pengen nambah 1 hari lagi rasanya. Kan hari pertama suwung, gak efektif.
He, soscer#3 = hepi-hepi :D
Hari ini jam kerja kita siang lagi. Niatnya kita mau ngumpul agak gasik, terus beli buku buat kenang-kenangan. Tapi terus satu persatu pada geje, aku ada urusan dulu, Azka mau layat dulu, 'ulu kursus setir dulu. Geje jadinya. Terus aku pikir gak jadi. Aku berangkat kaya biasa.
Aku baru nyampe sekolah jam stengah 12. Di depan ketemu Anisa.
Anisa: Loh kok baru dateng Lit. Kelompokmu kayaknya dah pada berangkat deh.
He?
Aku sms Meika.
Weh, ternyata mereka jadi ke amaris beli buku. He, jadi gak enak nelat. Terus, aku sms lagi, 'dah pada makan?'
Eh, malah mereka ngajakin makan di DP. Ya udahlah ikut aja.
Di jalan Meika bilang, 'eh, si Husein sms ni. Katanya dia telat, mau layat dulu'
Dan ngawurnya, kita berpikir untuk ikutan nelat. Haha...
Nyampe DP dan setelah pesen, aku liat jam. 'Woi! Dah setengah 1 ni!'
Eh, Meika malah bilang, 'Gak papa, kan niatnya nelat'
Intan: ' Eh, tapi telepon ibunya dulu. Siapa nih yang pinter ngomong?'
HPnya diputer dari Vari, terus ke Azka, terus ke Lulu. Pada ogah ngomong. Ya udah deh, akhirnya aku yang telepon.
Sebelum telepon,
Aku:'Eh, aku bilang apa ni?'
Intan:'Maaf bu, ada anggota kita yang layat dulu, jadi telat.'
eh, jadinya malah
'Maaf bu, kita layat dulu jadi telat.'
wkwk, padahal yang layat cuma Husein, kita makan dulu. Sesat og, he....
Begitu selesai, kita langsung berangkat. Untung jalanan lancar. Sampe sana jam stengah 2 an lah. Gak selang lama, si Moses dateng. Habis absen, kita langsung ke aula lagi.
Hari ini entah kenapa hawanya kita rada males. Dah panas, pada pusing, rada sensi.
Acara pertama bikin pembatas buku. Mereka, (hari ini 25 lagi) dibagi jadi 4 kelompok. Masing-masing kelompok dikasih gunting, lem, spidol, kertas lipat, majalah bekas, dan bufalo. Dari bahan-bahan itu mereka kita suruh bikin pembatas buku sekreatif mereka. Ntar kalo udah jadi, kumpulin ke kita dan kita laminating+kasih pita. He, aku juga ikut buat lo :D
Mereka cukup tertarik juga kok. Niat lah. Cuman, waktu hasil mereka dikumpulin, aku rada sedikit shock. Masak ya, tim cowok ada yang bikin pembatas gambarnya softek gitu. Terus ada juga yang gambarnya cewek. Ada juga yang kreatif, tulisannya 'Lomba Mencari Cinta' wkwk...
Yah terserahlah, he..
Habis istirahat Ashar, niatnya kita mau presentasi. Cuman kitanya males nata proyektor dkk. Jadi acaranya diganti Games Sambung Lagu. Di games ini cewek battle sama cowok.
Aturannya, ntar Intan dan Meika (sang instruktur) nanyi lagu. Terus tiba-tiba distop. Nah, kata terakhir sebelum distop itu harus dibikin lagu baru. Kalo gak jawab dalam 10 detik, berarti kalah.
Games ini seru loh. Kita nyanyi-nyanyi bareng. Kalo yang cowok malah kebanyakan hafalnya lagu ST 12, Kangen Band, sampe dangdutan sgala, tapi canggih juga sih ada nge-rap mbarang. he... Si Moses sama Husein gak bisa ngikutin jadinya, he....
Jam 5, kita udah niat untuk menutup acara hari itu. Tapi ada salah satu anak panti cewek bilang, 'yah, kok selesai'. He, jadi ngrasa game kita bisa menghibur mereka.
Terakhir, kita bikin lingkaran besar terus nyanyi lagunya Peterpan (aku lupa judulnya). Pokoknya yang gini,
Waktu terasa semakin berlalu
Tinggalkan semua sepi di hati
Akan tiada lagi kini tawamu
Yang mampu tuk hapuskan sedih di hati
.........
Wah, harusnya ni pas buat besok perpisahan ni.
Sebelum pulang, kita sharing tentang apa yang didapat hari ini. Anak cowok diwakili siKolorIjo, kalo ceweknya diwakili Umul alias siInceranMoses. Pertamanya, mereka malu mau ngomong. Eh begitu mulai bersuara, formal banget. Jadi kayak kita siapa aja, he...
Mereka sih bilangnya dapet banyak, melatih kreatifitas, kebersmaan, konsentrasi, menghibur, dan berguna, terutama pembatas bukunya karena mereka punya banyak buku dan Al Quran di sana.
Alhamdulillah deh, kalo kegiatan kita bermanfaat buat mereka, gak cuma menang hepi doang, he....
Aku jadi suka soscer. Pengen nambah 1 hari lagi rasanya. Kan hari pertama suwung, gak efektif.
He, soscer#3 = hepi-hepi :D
Soscer #2
Selasa, 28 Desember 2010
| | | 0 komentar
Hari ini hari kedua. Jam kerja kita digeser, jadi mulai jam 1 siang sampe jam 4 sore. Biar gak suwung gitu. Kan kalo pagi anak pantinya pada les, nah pulangnya baru abis Dzuhur.
Hari ini juga ON TIME! Hebat kan. Kita nyampe sana jam 1 kurang 5 menit, he...
Waktu nyampe, suasananya kok beda ya?
Wah, hawane ada ibu pantine ki. Tapi temenku (dan aku juga) pada bilang, "Enakan gak ada ibu pantinya ya. Kan lebih bebas"
He, dasar!
Tapi kan kita butuh ibunya buat absen + penilaian.
Kita nunggu dulu di kantor panti. Eh, dari jendela keliatan anak cowok pantinya jadi banyak.
Meika: Anak pantinya kok tambah banyak ya?
Aku: Jangan-jangan mereka ditelpon biar balik kesini.
Vari: Masak? Kasian dong.
Azka: Eh, tapi kalo banyak anak gini jadi grogi nih. Dikit bingung, banyak grogi. Susah deh.
Tapi sebenernya kita seneng si. Rame gitu lo. Dan ada yang ngabisin makanannya Meika. Hari ini dia bawa lagi. Ho..ho..ho...
Abis absen, kita ke aula. Ada 25 anak ternyata, 14 cewek, 11 cowok. Woo! Kenalan dulu sama yang kemaren belum ada. Formal banget pertamanya. Terus si Slamet (lagi) usul game lempar jambu. Yang kena harus ngenalin dirinya. Dah gini aja, aku belum hafal nama-nama mereka, he...
Dari 8 jadi 25
Gantian game kita. Game pertama itu cari kelompok. Intan jadi instrukturnya.
Aturannya, kalo Intan bilang 'liberty' berarti bikin lingkaran besar sambil angkat tangan. Kalo bilang 'dansa' berarti pasangan 2 orang terus nari. Kalo bilang 'traffic light', ngelompok 3 orang terus pose. Kalo bilang 'matahari' berarti 5 orang. Yang gak dapet pasangan, berarti dapet hukuman.
Di games ini, Azka sama Meika kena coba. Anak pantinya pada minta hukumannya nyanyi+joget keong racun. Hebatnya bener-bener mereka lakuin!
Sumpah, sampe sakit perut ngakak liat mereka. Apalagi mukanya si Azka. Hahaha...
Azka sama Meika dihukum nyanyi Keong Racun
Games kedua 'Titanic' ato gampangnya 'Lipat Koran'. Mereka dibagi jadi 4 kelompok. Pertama bikin yel-yel dulu. Nama kelompoknya juga terserah mereka. Ada Garuda, Superstar, Marginal, Sweetie. He...
Aturan game ini, tiap bisa 1 lipatan dapat skor 100. Tapi kalo kakinya keluar, tiap anak -10. Intinya banyak-banyakan skor lah.
Begitu game mulai, mereka dah rame. Ada yang sampe gendong-gendongan juga. Seru lah. Penuh jatuh bangun dan ketawa.
Heboh main Titanic
Habis game, saatnya pemberian hadiah. Pemenang Titanic=Garuda. Terus yel-yel yang menang Sweetie. Terkreatif diraih Marginal. Sementara Superstar dapat ter-jatuh bangun. He...
Acara berikutnya adalah makan jajanan Cik Memei! Waktu kita makan, di pintu gerbang panti keliatan anak-anak kecil yang kemaren kita bagiin makanan. Kayaknya sekarang mereka ngarep. He...
Yah, karena masih sisa juga (Meika bawa 300 lagi), kita bagiin deh ke mereka. Ludes! Seperti kemarin.
Jam 3, kita istirahat shalat Ashar dulu.
Cuman karena banyak dari kita yang halangan, kita malah nyiapin proyektor. (Keliatan sesat ki :-P).
Jam stengah 4, anak pantinya kumpul lagi. Sekarang kita mau liat video. Judulnya 'In the Womb'. Hm, merinding liatnya.
Lagi enaknya nonton, ada anak panti cowok yang manggil, 'Mbak..'. Meika noleh kan. Terus anaknya itu ngomong 'Call me' gitu coba! Haha, gila.
Ternyata tadi Intan juga dipanggil, tapi bilangnya 'Simpang Lima ya tahun baru'. Wkwkwk, pada gila.
Begitu filmnya selesai, kita udah mau niat penutupan. Tapi njelasin dulu makna acara hari ini. Si Husein yang ngomong. Tapi antara makna sama gamenya ada yang gak sinkron. Haha, ya udahlah, penting ada yang diomongin.
He..
Abis mobilnya Meika dateng, kita dah mau pulang kan. Eh, waktu di gerbang, Husein manggil, 'Meika!' terus bilang 'Call me!' sambil ngedipin mata segala. Wkwk, Husein ikutan sinting!
Di jalan, temenku pada ngomongin anak-anak pantinya. Topik utama soal si Judes dan si InceranMoses. Aku sendiri lupa yang mana orangnya. Kata Azka 2 cewek itu dari tadi liatin Husein terus ketawa cekikikan, haha.. Wah, Husein jadi inceran ki.
Ada kejadian bodoh juga. Jadi, si Judes dan si InceranMoses kan udah kita tau dari dulu waktu survei. Tapi kemaren senin gak ada. Nah, tadi waktu duduk melingkar, Azka refleks bilang ke Meika di sebelahnya, 'Eh, Mei tu yang judes kemaren'
Dijawab Meika, 'He e ya Ka, tu orangnya'
Mereka ngomong gitu dengan santainya, volume cukup jelas didengar, dan gak sadar sebelahnya Meika anak panti juga! Heh.
Terus, kayaknya waktu istirahat anaknya itu cerita ke si Judes. Kata Azka dia diliatin terus.
Haha...
Yah, begitulah. Hari ini, lebih hepi :-D
Versi lain? Baca http://nadiaazka.blogspot.com/2010/12/social-care-2.html
Hari ini juga ON TIME! Hebat kan. Kita nyampe sana jam 1 kurang 5 menit, he...
Waktu nyampe, suasananya kok beda ya?
Wah, hawane ada ibu pantine ki. Tapi temenku (dan aku juga) pada bilang, "Enakan gak ada ibu pantinya ya. Kan lebih bebas"
He, dasar!
Tapi kan kita butuh ibunya buat absen + penilaian.
Kita nunggu dulu di kantor panti. Eh, dari jendela keliatan anak cowok pantinya jadi banyak.
Meika: Anak pantinya kok tambah banyak ya?
Aku: Jangan-jangan mereka ditelpon biar balik kesini.
Vari: Masak? Kasian dong.
Azka: Eh, tapi kalo banyak anak gini jadi grogi nih. Dikit bingung, banyak grogi. Susah deh.
Tapi sebenernya kita seneng si. Rame gitu lo. Dan ada yang ngabisin makanannya Meika. Hari ini dia bawa lagi. Ho..ho..ho...
Abis absen, kita ke aula. Ada 25 anak ternyata, 14 cewek, 11 cowok. Woo! Kenalan dulu sama yang kemaren belum ada. Formal banget pertamanya. Terus si Slamet (lagi) usul game lempar jambu. Yang kena harus ngenalin dirinya. Dah gini aja, aku belum hafal nama-nama mereka, he...
Dari 8 jadi 25Aturannya, kalo Intan bilang 'liberty' berarti bikin lingkaran besar sambil angkat tangan. Kalo bilang 'dansa' berarti pasangan 2 orang terus nari. Kalo bilang 'traffic light', ngelompok 3 orang terus pose. Kalo bilang 'matahari' berarti 5 orang. Yang gak dapet pasangan, berarti dapet hukuman.
Di games ini, Azka sama Meika kena coba. Anak pantinya pada minta hukumannya nyanyi+joget keong racun. Hebatnya bener-bener mereka lakuin!
Sumpah, sampe sakit perut ngakak liat mereka. Apalagi mukanya si Azka. Hahaha...
Azka sama Meika dihukum nyanyi Keong RacunGames kedua 'Titanic' ato gampangnya 'Lipat Koran'. Mereka dibagi jadi 4 kelompok. Pertama bikin yel-yel dulu. Nama kelompoknya juga terserah mereka. Ada Garuda, Superstar, Marginal, Sweetie. He...
Aturan game ini, tiap bisa 1 lipatan dapat skor 100. Tapi kalo kakinya keluar, tiap anak -10. Intinya banyak-banyakan skor lah.
Begitu game mulai, mereka dah rame. Ada yang sampe gendong-gendongan juga. Seru lah. Penuh jatuh bangun dan ketawa.
Heboh main TitanicAcara berikutnya adalah makan jajanan Cik Memei! Waktu kita makan, di pintu gerbang panti keliatan anak-anak kecil yang kemaren kita bagiin makanan. Kayaknya sekarang mereka ngarep. He...
Yah, karena masih sisa juga (Meika bawa 300 lagi), kita bagiin deh ke mereka. Ludes! Seperti kemarin.
Jam 3, kita istirahat shalat Ashar dulu.
Cuman karena banyak dari kita yang halangan, kita malah nyiapin proyektor. (Keliatan sesat ki :-P).
Jam stengah 4, anak pantinya kumpul lagi. Sekarang kita mau liat video. Judulnya 'In the Womb'. Hm, merinding liatnya.
Lagi enaknya nonton, ada anak panti cowok yang manggil, 'Mbak..'. Meika noleh kan. Terus anaknya itu ngomong 'Call me' gitu coba! Haha, gila.
Ternyata tadi Intan juga dipanggil, tapi bilangnya 'Simpang Lima ya tahun baru'. Wkwkwk, pada gila.
Begitu filmnya selesai, kita udah mau niat penutupan. Tapi njelasin dulu makna acara hari ini. Si Husein yang ngomong. Tapi antara makna sama gamenya ada yang gak sinkron. Haha, ya udahlah, penting ada yang diomongin.
He..
Abis mobilnya Meika dateng, kita dah mau pulang kan. Eh, waktu di gerbang, Husein manggil, 'Meika!' terus bilang 'Call me!' sambil ngedipin mata segala. Wkwk, Husein ikutan sinting!
Di jalan, temenku pada ngomongin anak-anak pantinya. Topik utama soal si Judes dan si InceranMoses. Aku sendiri lupa yang mana orangnya. Kata Azka 2 cewek itu dari tadi liatin Husein terus ketawa cekikikan, haha.. Wah, Husein jadi inceran ki.
Ada kejadian bodoh juga. Jadi, si Judes dan si InceranMoses kan udah kita tau dari dulu waktu survei. Tapi kemaren senin gak ada. Nah, tadi waktu duduk melingkar, Azka refleks bilang ke Meika di sebelahnya, 'Eh, Mei tu yang judes kemaren'
Dijawab Meika, 'He e ya Ka, tu orangnya'
Mereka ngomong gitu dengan santainya, volume cukup jelas didengar, dan gak sadar sebelahnya Meika anak panti juga! Heh.
Terus, kayaknya waktu istirahat anaknya itu cerita ke si Judes. Kata Azka dia diliatin terus.
Haha...
Yah, begitulah. Hari ini, lebih hepi :-D
Versi lain? Baca http://nadiaazka.blogspot.com/2010/12/social-care-2.html
Soscer #1
Senin, 27 Desember 2010
| | | 0 komentar
Hari ini hari pertama kita (XII-A 9/XII-S 2)soscer.
Kelompokku : aku, Azka, Lulu, cik Mei, Vari, Intan, Husein, Moses. Tapi hari ini si Moses gak ikut soalnya dia masih balik kampung di Bekasi.
Sesuai kesepakatan sama ibunya Panti, jam kerja kita dari jam 8-12 siang. Nah, waktu survei aja, smaga-panti 1 jam. Jadi seenggaknya dari smaga jam 7 kan. Padahal dari rumahku-smaga sejam. Jadilah aku berangkat dari rumah jam 6.
Aku kira sampe sekolah udah pada ngumpul. Ternyata aku nyampe pertama, untung habis itu azka dateng. Kia bingung kan mau nunggu dimana. Eh, waktu lewat depan TU ada Nia, Ikha, Ais, Bocul, dkk. Mereka ternyata lagi ngomongin soscer, karena mereka dah duluan. Ya udah kita nimbrung. Eh, ternyata kerja di panti jompo ato panti cacat ganda seru juga loh! Dari cerita mereka sih aku nangkepnya mereka banyak dapet cerita dan pengalaman. Lucu-lucu lagi. Hem, jadi pengen juga, he..
Berapa lama kemudian, datanglah si Lulu. Dateng-dateng dia langsung bilang, ''Aku belum makan ni.''
''Eh, aku juga belum tau, Lu'' kataku. Ya udah deh, sama-sma laper kita ke kantin.
Nah, udah lama di kantin, kita balik lagi ke depan. Masih belum pada dateng juga. Padahal udah hampir stengah 8. Hadu..
Terus kan Azka sms-in mereka satu-satu,
Azka : Cik Mei katanya masih nunggu makanan. Vari otw. Intan sakit jadi gak tau dateng ato nggak.
Aku : Oh. Eh, Cik Mei nunggu pesenan apaan? Jangan-jangan dia pesen snack gitu buat anak pantinya...
Lulu: Iya ya, duh kalo gitu ntar kita iurannya tambah banyak dong.
Azka: Eh, jajanan buat anak panti bukannya sukarela ya? Berarti seikhlasnya dong. Eh, tapi gimana ni? Apa aku tanya Meika aja? Aku: Oh, ya udah deh. Gak usah lah. Tunggu Meika dateng aja.
Dan kita kembali menunggu.......
Akhirnya Cik Mei dateng.
Kata Cik Mei dari tadi Husein dah sms, tanya dah sampe mana. Walah, jangan-jangan dia udah sampe sana. Haha, suwung banget sendirian. Gak tega jadi jawabnya kalo bilang masih di Smaga.
Meika: Apa aku jawab otw aja ya? Aryo sesat: He e Mei, sambil kamu jalan-jalan gitu ke kamar mandi. Kan otw ke kamar mandi. Jadi gak boong-boong amat.
Dasar Aryo!
Tinggal Varinya nih. Daripada kelamaan kita mutusin berangkat dulu. Bener kan, ternyata Vari juga udah di depan SMAGA. Komplit! Berangkat!!!
Waktu berangkat kan aku liat jam. 08.00 pas! Haha, harusnya jam segini kan kita mulai kerja. Ini malah baru berangkat. Dasar!
Jalan kita sekarang lancar. Sekitar 20 menit kita nyampe.
dan waktu kita nyampe, pantinya sepi poll. Husein gak ada di luar. Kita pikir, mungkin dia jelasin absensi dkk gitu ke ibunya. Eh, begitu Huseinnya keluar, dia keliatan suwung banget.
Husein :'Rak ono wong yo.' Aku: 'Dari tadi? Emang ga ada ibu pantinya juga?' Husein:'Orak yo' Meika:'Lha anaknya, Sein?' Husein:'Rak ngerti lah. Mosok yo aku meh muteri kamar cewek'
Iya, ya. Ini kok sepi banget. Beneran gak ada orang.
Kita udah shock stadium 1.
Ya udah aku sama Azka mau tanya gitu. Kita cari orang terus ketemu sama Mbak Ulfah.
'Maaf, Mbak, kita dari SMA 3 yang mau sosial care. Ini anaknya mana ya?'
'Oh, ini pada pulang, kan liburan.'
Kita shock stadium 2.
'He? Terus ibu pantinya?'
'Ibu juga lagi keluar kota.'
Kita shock stadium 3
'Lah anak yang masih tinggal ada berapa Mbak?'
'Sedikit.'
'20? Ada?'
'Wah, gak ada kayaknya. Sedikit kok.'
'10?'
'Ya, mungkin segitu.'
Kita STEP
...................
Cerita dari mana dari 115 jadi tinggal 10! Mana ibu pantinya pergi, luar kota pula! Gila.
Kita dateng, suwung poll
8 orang pertama
Padahal kita udah siap sama jadwal-jadwal heboh, proyektor, makanan, bla-bla... Paling shock mungkin Meika. Dia udah bawa sosis solo sma hankwe masing2 150 biji coba. Ini yang mau makan siapa... --'
Tapi ya udah lah, Soscer kita harus tetap berjalan. Akhirnya kita ngumpul dulu sama anak pantinya yang ada.
Di jadwal sih, hari pertama cuma perkenalan sama game kertas. Tapi, ternyata setelah 2 hal itu selesai dilakukan, masih jam 09:30. Orangnya dikit sih... Walah, mau ngapain ni?
'Setelke film rak wis.'
dan kita yang suwung-suwung itu menyetelkan film August Rush. Mereka nonton, kita suwung lagi. Ngapain ni?
'Dolanan kartu rak wis'
kita maen kartu sbentar.
'Eh, nanti kalo dilaporin gimana?'
kita berhenti maen.
Huah, suwung.
Nyemil aja, he. :p
Abis filmnya selesai, ada anak panti, Slamet, ngajakin games. Kita ayuk2 aja. Dia yang mimpin, kita maen bareng. Yang kalah hukumannya ngasih bunga ke lawan jenis sambil nggombal. He, boleh juga mereka. :P
Setelah jam 12 dan adzan, kita berhenti. Yak, hari ini cukup segini. Tapi masih ada 1 masalah, makanan Cik Mei belum habis!
Kita minta piring buat ninggal snack-300-biji itu. Malah dikasih baskom. Haha..
Nyampe baskomnya penuh, belum habis juga!
Akhirnya kita bawa makanan itu keluar. Ada anak-anak lagi maen bola. Kita panggil, 'Dek, mau makanan gak?!'
Mereka lansung dateng dan dengan semangat 45 ngambil makanan itu sampe abis. Ada yang nyampe jatuh sgala.
Dan akhirnya, makanan itu habis.
Besok Cik Mei mau bawa lagi coba!
Yah, overall,
Soscer #1 = suwung+happy ending :D
versi lain? Buka http://nadiaazka.blogspot.com/2010/12/social-care-1_27.html
Kelompokku : aku, Azka, Lulu, cik Mei, Vari, Intan, Husein, Moses. Tapi hari ini si Moses gak ikut soalnya dia masih balik kampung di Bekasi.
Sesuai kesepakatan sama ibunya Panti, jam kerja kita dari jam 8-12 siang. Nah, waktu survei aja, smaga-panti 1 jam. Jadi seenggaknya dari smaga jam 7 kan. Padahal dari rumahku-smaga sejam. Jadilah aku berangkat dari rumah jam 6.
Aku kira sampe sekolah udah pada ngumpul. Ternyata aku nyampe pertama, untung habis itu azka dateng. Kia bingung kan mau nunggu dimana. Eh, waktu lewat depan TU ada Nia, Ikha, Ais, Bocul, dkk. Mereka ternyata lagi ngomongin soscer, karena mereka dah duluan. Ya udah kita nimbrung. Eh, ternyata kerja di panti jompo ato panti cacat ganda seru juga loh! Dari cerita mereka sih aku nangkepnya mereka banyak dapet cerita dan pengalaman. Lucu-lucu lagi. Hem, jadi pengen juga, he..
Berapa lama kemudian, datanglah si Lulu. Dateng-dateng dia langsung bilang, ''Aku belum makan ni.''
''Eh, aku juga belum tau, Lu'' kataku. Ya udah deh, sama-sma laper kita ke kantin.
Nah, udah lama di kantin, kita balik lagi ke depan. Masih belum pada dateng juga. Padahal udah hampir stengah 8. Hadu..
Terus kan Azka sms-in mereka satu-satu,
Azka : Cik Mei katanya masih nunggu makanan. Vari otw. Intan sakit jadi gak tau dateng ato nggak.
Aku : Oh. Eh, Cik Mei nunggu pesenan apaan? Jangan-jangan dia pesen snack gitu buat anak pantinya...
Lulu: Iya ya, duh kalo gitu ntar kita iurannya tambah banyak dong.
Azka: Eh, jajanan buat anak panti bukannya sukarela ya? Berarti seikhlasnya dong. Eh, tapi gimana ni? Apa aku tanya Meika aja? Aku: Oh, ya udah deh. Gak usah lah. Tunggu Meika dateng aja.
Dan kita kembali menunggu.......
Akhirnya Cik Mei dateng.
Kata Cik Mei dari tadi Husein dah sms, tanya dah sampe mana. Walah, jangan-jangan dia udah sampe sana. Haha, suwung banget sendirian. Gak tega jadi jawabnya kalo bilang masih di Smaga.
Meika: Apa aku jawab otw aja ya? Aryo sesat: He e Mei, sambil kamu jalan-jalan gitu ke kamar mandi. Kan otw ke kamar mandi. Jadi gak boong-boong amat.
Dasar Aryo!
Tinggal Varinya nih. Daripada kelamaan kita mutusin berangkat dulu. Bener kan, ternyata Vari juga udah di depan SMAGA. Komplit! Berangkat!!!
Waktu berangkat kan aku liat jam. 08.00 pas! Haha, harusnya jam segini kan kita mulai kerja. Ini malah baru berangkat. Dasar!
Jalan kita sekarang lancar. Sekitar 20 menit kita nyampe.
dan waktu kita nyampe, pantinya sepi poll. Husein gak ada di luar. Kita pikir, mungkin dia jelasin absensi dkk gitu ke ibunya. Eh, begitu Huseinnya keluar, dia keliatan suwung banget.
Husein :'Rak ono wong yo.' Aku: 'Dari tadi? Emang ga ada ibu pantinya juga?' Husein:'Orak yo' Meika:'Lha anaknya, Sein?' Husein:'Rak ngerti lah. Mosok yo aku meh muteri kamar cewek'
Iya, ya. Ini kok sepi banget. Beneran gak ada orang.
Kita udah shock stadium 1.
Ya udah aku sama Azka mau tanya gitu. Kita cari orang terus ketemu sama Mbak Ulfah.
'Maaf, Mbak, kita dari SMA 3 yang mau sosial care. Ini anaknya mana ya?'
'Oh, ini pada pulang, kan liburan.'
Kita shock stadium 2.
'He? Terus ibu pantinya?'
'Ibu juga lagi keluar kota.'
Kita shock stadium 3
'Lah anak yang masih tinggal ada berapa Mbak?'
'Sedikit.'
'20? Ada?'
'Wah, gak ada kayaknya. Sedikit kok.'
'10?'
'Ya, mungkin segitu.'
Kita STEP
...................
Cerita dari mana dari 115 jadi tinggal 10! Mana ibu pantinya pergi, luar kota pula! Gila.
Kita dateng, suwung poll
8 orang pertamaPadahal kita udah siap sama jadwal-jadwal heboh, proyektor, makanan, bla-bla... Paling shock mungkin Meika. Dia udah bawa sosis solo sma hankwe masing2 150 biji coba. Ini yang mau makan siapa... --'
Tapi ya udah lah, Soscer kita harus tetap berjalan. Akhirnya kita ngumpul dulu sama anak pantinya yang ada.
Di jadwal sih, hari pertama cuma perkenalan sama game kertas. Tapi, ternyata setelah 2 hal itu selesai dilakukan, masih jam 09:30. Orangnya dikit sih... Walah, mau ngapain ni?
'Setelke film rak wis.'
dan kita yang suwung-suwung itu menyetelkan film August Rush. Mereka nonton, kita suwung lagi. Ngapain ni?
'Dolanan kartu rak wis'
kita maen kartu sbentar.
'Eh, nanti kalo dilaporin gimana?'
kita berhenti maen.
Huah, suwung.
Nyemil aja, he. :p
Abis filmnya selesai, ada anak panti, Slamet, ngajakin games. Kita ayuk2 aja. Dia yang mimpin, kita maen bareng. Yang kalah hukumannya ngasih bunga ke lawan jenis sambil nggombal. He, boleh juga mereka. :P
Setelah jam 12 dan adzan, kita berhenti. Yak, hari ini cukup segini. Tapi masih ada 1 masalah, makanan Cik Mei belum habis!
Kita minta piring buat ninggal snack-300-biji itu. Malah dikasih baskom. Haha..
Nyampe baskomnya penuh, belum habis juga!
Akhirnya kita bawa makanan itu keluar. Ada anak-anak lagi maen bola. Kita panggil, 'Dek, mau makanan gak?!'
Mereka lansung dateng dan dengan semangat 45 ngambil makanan itu sampe abis. Ada yang nyampe jatuh sgala.
Dan akhirnya, makanan itu habis.
Besok Cik Mei mau bawa lagi coba!
Yah, overall,
Soscer #1 = suwung+happy ending :D
versi lain? Buka http://nadiaazka.blogspot.com/2010/12/social-care-1_27.html
Tragedi HP dan Mbak Cha
Jumat, 24 Desember 2010
| | | 0 komentar
Sore ini aku maen lagi ke tempat sodaraku di ungaran. Yah, kayak biasa, sodaraku langsung pinjem dan main games di hp-ku. Dia masih kecil sih, 4 tahun.
Waktu itu aku lagi berunding hadiah buat fu. Tapi ibuku bilang suruh minjemin hp-ku, yah okelah. Aku bilangin, 'Ntar kalo ada sms, bilang Mbak Lita ya'
dan sodaraku pun maen, sementara aku ngobrol sama omku.
Tiba-tiba sodaraku bilang, 'Mbak, ini kok ikannya hilang ya?'
aku pikir itu kan cuma games, soalnya games foto ikan, jadi aku jawab santai,
'Ya, dicari lah'
.......................... Dia maen lagi
'Mbak, tetep gak bisa. Ini lho mbak, malah ada telefon'
'He?sini' sambil ngambil hp dari dia.
Aku liat ada no. Mbak Cha dan udah tampilan yang tersambung.
'Iya mbak cha, kenapa?'
'Loh, kamu yang kenapa.'
'Kok aku. Kan kamu yang nelepon...
Eh, ini aku yang nelepon ya?'
.......................
'Iya Lit, kamu yang telepon --''
'oh, sori-sori mbak cha, kepencet sodaraku'
Hem.
Dan setelah itu langsung kulihat pulsaku.
Habis. TT
Waktu itu aku lagi berunding hadiah buat fu. Tapi ibuku bilang suruh minjemin hp-ku, yah okelah. Aku bilangin, 'Ntar kalo ada sms, bilang Mbak Lita ya'
dan sodaraku pun maen, sementara aku ngobrol sama omku.
Tiba-tiba sodaraku bilang, 'Mbak, ini kok ikannya hilang ya?'
aku pikir itu kan cuma games, soalnya games foto ikan, jadi aku jawab santai,
'Ya, dicari lah'
.......................... Dia maen lagi
'Mbak, tetep gak bisa. Ini lho mbak, malah ada telefon'
'He?sini' sambil ngambil hp dari dia.
Aku liat ada no. Mbak Cha dan udah tampilan yang tersambung.
'Iya mbak cha, kenapa?'
'Loh, kamu yang kenapa.'
'Kok aku. Kan kamu yang nelepon...
Eh, ini aku yang nelepon ya?'
.......................
'Iya Lit, kamu yang telepon --''
'oh, sori-sori mbak cha, kepencet sodaraku'
Hem.
Dan setelah itu langsung kulihat pulsaku.
Habis. TT
Si tak tahu malu
|
|
|
0
komentar
Maaf kalau ada yang tersinggung,
Orang tak tahu malu
bukan orang tak punya kemaluan
Mereka punya, lupa
Menyindir
Mencibir
lupa, tak merasa, tak dipikir
apa yang mereka celakan
dikira mereka benar
sadar salahpun
dikira kita tak tahu tabir mereka
Tak tahu malu
Kritikus ulung
Provokator, mengompor
Memang sebenarnya siapa yang salah?
Sesama salah
Dasar tak tahu malu
Orang tak tahu malu
bukan orang tak punya kemaluan
Mereka punya, lupa
Menyindir
Mencibir
lupa, tak merasa, tak dipikir
apa yang mereka celakan
dikira mereka benar
sadar salahpun
dikira kita tak tahu tabir mereka
Tak tahu malu
Kritikus ulung
Provokator, mengompor
Memang sebenarnya siapa yang salah?
Sesama salah
Dasar tak tahu malu
Sosial Care (preparation)
|
|
|
0
komentar
Hari ini, kelompokku bahas acara dan perkap social care. Harusnya social care sih ngikut kegiatan pantinya, namanya juga bakti.
Masalahnya, panti asuhanku (tempat soscerku) gak punya agenda khusus sehari-harinya.
Padahal waktu kita tanya, jam kerja kita dari jam 8 mpe jam 1. Dan kita harus bikin acara sendiri selama itu. Lima jam coba! Mau ngapain kita???
Mana waktu itu ibu pantinya bilang, "Ya, kegiatan yang ekonomis barangkali ya."
Ditambah, anak-anak pantinya udah pada sepantaran kita, SMP SMA. Susah kan cari kegiatannya.
Berhubung ada Husein, pertama kita mau ngajarin bahasa Arab. He, hongkong banget (bahasa Azka), mereka kan dah pada bisa. Pelajaran lain juga. Masa sama-sama SMA mau sok ngajarin. Emang kita ahli? Haha..
Terus kita rencana mau ngasih keterampilan. Tapi apa, kita juga pada gak bisa. Mereka dah pada diajarin jahit malah. Hm, dapet panti yang terlalu canggih ni.
Yah, berhubung kita bingung,
akhirnya setelah melalui perundingan, kita mau kasih yang hepi-hepi aja. Games sama nonton film gitu. He.... Udah lah bodo amat sama 'ekonomis'. Daripada gak ngapa-ngapain trus suwung. He..
Dan kita pun menyusun jadwal yang rada semena-mena. Sehari paling 2 kegiatan, tapi jamnya dilamain. Awalnya aja kita ada acara makan jajan sejam. Haha, suwung tenan.
Dah gitu acaranya hepi tok. Intinya perkenalan, games, nonton, makan, perpisahan. Ini sih liburan bareng, he...
Yah, tapi setidaknya kita memberi kebahagiaan pada mereka.
He..
Jadi gak sabar social care.
Masalahnya, panti asuhanku (tempat soscerku) gak punya agenda khusus sehari-harinya.
Padahal waktu kita tanya, jam kerja kita dari jam 8 mpe jam 1. Dan kita harus bikin acara sendiri selama itu. Lima jam coba! Mau ngapain kita???
Mana waktu itu ibu pantinya bilang, "Ya, kegiatan yang ekonomis barangkali ya."
Ditambah, anak-anak pantinya udah pada sepantaran kita, SMP SMA. Susah kan cari kegiatannya.
Berhubung ada Husein, pertama kita mau ngajarin bahasa Arab. He, hongkong banget (bahasa Azka), mereka kan dah pada bisa. Pelajaran lain juga. Masa sama-sama SMA mau sok ngajarin. Emang kita ahli? Haha..
Terus kita rencana mau ngasih keterampilan. Tapi apa, kita juga pada gak bisa. Mereka dah pada diajarin jahit malah. Hm, dapet panti yang terlalu canggih ni.
Yah, berhubung kita bingung,
akhirnya setelah melalui perundingan, kita mau kasih yang hepi-hepi aja. Games sama nonton film gitu. He.... Udah lah bodo amat sama 'ekonomis'. Daripada gak ngapa-ngapain trus suwung. He..
Dan kita pun menyusun jadwal yang rada semena-mena. Sehari paling 2 kegiatan, tapi jamnya dilamain. Awalnya aja kita ada acara makan jajan sejam. Haha, suwung tenan.
Dah gitu acaranya hepi tok. Intinya perkenalan, games, nonton, makan, perpisahan. Ini sih liburan bareng, he...
Yah, tapi setidaknya kita memberi kebahagiaan pada mereka.
He..
Jadi gak sabar social care.
Tentang PPKB UI
Kamis, 23 Desember 2010
| | | 0 komentar
Kalau kita bingung, ada beberapa kemungkinan:
1. Terlalu banyak yang mau,banyak pilihan
2. Terlalu banyak mau, sedikit pilihan
3. Gak ada yang mau, banyak pilihan, dan harus milih
4. Gak mau, gak ada pilihan, tapi suruh milih :p
Kayaknya aku lagi kena sakit bingung no.1
Siapa bilang nilai atau piagamku bakal bikin aku adem ayem?
Bukannya gak bersyukur, tapi sumpah beneran aku masih bingung.
Jangan-jangan keputusan ikut ppkb salah lagi. Hadu...
Dan entah kenapa masalah ini juga menimpa temen2 OSN ku.
Walopun g pernah janjian, kebnyakan dari mereka juga milih lewat jalur ppkb dibanding manfaatin 'tiket' mereka.
Masalahnya, sekarang kita justru sama-sama mulai BINGUNG, BIMBANG tepatnya.
Mereka bingungnya, rata-rata karena bimbang UI vs UGM. Hm, yah iya sih. Tapi kalo aku bimbangnya tambah satu lagi. Gimana kalo aku salah milih jurusan. Mm, kalo ntar aku bosen?
Huang, suwung tenan.
Dari kemaren obrolannya itu melulu. Tanya saranlah atau apa. Tapi gak tenang-tenang juga.
Temenku OSN malah udah pada ngganti doa mereka,
yang tadinya 'semoga diterima'
sekarang jadi 'semoga ditolak'
Hadu, doa sesat tenan.
Hmm, gimana ya???
Kenapa tak ada panggilan jiwa yang jelas gini sih?
He...
1. Terlalu banyak yang mau,banyak pilihan
2. Terlalu banyak mau, sedikit pilihan
3. Gak ada yang mau, banyak pilihan, dan harus milih
4. Gak mau, gak ada pilihan, tapi suruh milih :p
Kayaknya aku lagi kena sakit bingung no.1
Siapa bilang nilai atau piagamku bakal bikin aku adem ayem?
Bukannya gak bersyukur, tapi sumpah beneran aku masih bingung.
Jangan-jangan keputusan ikut ppkb salah lagi. Hadu...
Dan entah kenapa masalah ini juga menimpa temen2 OSN ku.
Walopun g pernah janjian, kebnyakan dari mereka juga milih lewat jalur ppkb dibanding manfaatin 'tiket' mereka.
Masalahnya, sekarang kita justru sama-sama mulai BINGUNG, BIMBANG tepatnya.
Mereka bingungnya, rata-rata karena bimbang UI vs UGM. Hm, yah iya sih. Tapi kalo aku bimbangnya tambah satu lagi. Gimana kalo aku salah milih jurusan. Mm, kalo ntar aku bosen?
Huang, suwung tenan.
Dari kemaren obrolannya itu melulu. Tanya saranlah atau apa. Tapi gak tenang-tenang juga.
Temenku OSN malah udah pada ngganti doa mereka,
yang tadinya 'semoga diterima'
sekarang jadi 'semoga ditolak'
Hadu, doa sesat tenan.
Hmm, gimana ya???
Kenapa tak ada panggilan jiwa yang jelas gini sih?
He...
Aku ingin hidup dengan hati
|
|
|
0
komentar
Aku ingin hidup dengan hati
Menikmati semua pilihanku,
waktuku bukan hanya dasar jumlah yang aku dapatkan
Aku ingin bisa menilai kepuasan
bukan saja dari 'berapa', tapi 'bagaimana'
Aku ingin bisa menentukan piihanku
bukan cuma soal untung-rugi ataupun dapat-hilang
Aku ingin memandang semua orang sebagai 'subjek' dan bukan 'objek'
Aku ingin bisa bekerja sama
tanpa pusing soal memberi menerima
Aku ingin bisa melakukan hal-hal,
bukan cuma yang harus, tetapi semua yang bisa, dengan rela
Aku ingin menikmati waktuku
tanpa menghitung berapa detik kubuang, atau berapa hal telah kuhasilkan
Aku ingin jadi manusia hati
yang tak melulu soal logika
atau soal berapa
aku benar-benar ingin merasai setiap kepuasan,
tidak cuma karena 'sudah' kulakukan, tetapi 'bagimana' tadi berjalan
Aku ingin logika dan hatiku sejalan
Menikmati semua pilihanku,
waktuku bukan hanya dasar jumlah yang aku dapatkan
Aku ingin bisa menilai kepuasan
bukan saja dari 'berapa', tapi 'bagaimana'
Aku ingin bisa menentukan piihanku
bukan cuma soal untung-rugi ataupun dapat-hilang
Aku ingin memandang semua orang sebagai 'subjek' dan bukan 'objek'
Aku ingin bisa bekerja sama
tanpa pusing soal memberi menerima
Aku ingin bisa melakukan hal-hal,
bukan cuma yang harus, tetapi semua yang bisa, dengan rela
Aku ingin menikmati waktuku
tanpa menghitung berapa detik kubuang, atau berapa hal telah kuhasilkan
Aku ingin jadi manusia hati
yang tak melulu soal logika
atau soal berapa
aku benar-benar ingin merasai setiap kepuasan,
tidak cuma karena 'sudah' kulakukan, tetapi 'bagimana' tadi berjalan
Aku ingin logika dan hatiku sejalan
Secuplik cerita radio
|
|
|
0
komentar
Ada sedikit cerita yang ingin kubagi.
Mungkin diantara kalian ada yang pernah dengar atau baca kisah ini.
Tapi, menurutku ini bagus, jadi maaf kalo ngulang,
................
Ada seorang anak yang merasa nasibnya sangat buruk. Nilai sekolahnya jelek, bertengkar dengan sahabatnya, dan ia merasa selalu sial pada semua yang dilakukannya.
Suatu hari, ia mengadu pada ibunya,
" Ma, kenapa sih nasibku selalu sial?"
Ibunya, yang saat itu sedang membuat kue, hanya diam sambil meneruskan pekerjaannya.
Tak lama, roti itu pun jadi. Baunya sangat wangi dan menggiurkan.
"Maukah kau mencoba roti ini?" tawar ibu itu pada sang anak.
"Tentu saja, rotimu adalah yang terenak." jawab sang anak sambil hendak meraih roti hangat itu.
"Eit, bagaimana kalau kau sebelumnya makan mentega saja?"
"Kau bercanda, Ma" jawab sang anak
"Kalau begitu, telurnya saja?"
"Oh, Ma, itu menjijikkan"
"Atau kau mau coba tepungnya saja?"
"Please, Ma, itu semua bukan makanan."
Lalu ibunya berkata,
semua itu kalau kau lihat satu persatu memang terlihat menjijikkan,
tapi jika semua disusun melalui cara yang benar,
dan kau bersedia menunggunya matang,
kau akan nikmati roti yang sangat enak.
Tuhan pun mengatur demikian,
mungkin kau melihat setiap kejadian yang menimpamu sebagai suatu yang buruk.
Tapi jika kau mampu menghadapinya dengan sikap yang benar dan sabar
Kau akan rasakan hasil yang enak nantinya.
...................
Yah, begitulah.
Mungkin diantara kalian ada yang pernah dengar atau baca kisah ini.
Tapi, menurutku ini bagus, jadi maaf kalo ngulang,
................
Ada seorang anak yang merasa nasibnya sangat buruk. Nilai sekolahnya jelek, bertengkar dengan sahabatnya, dan ia merasa selalu sial pada semua yang dilakukannya.
Suatu hari, ia mengadu pada ibunya,
" Ma, kenapa sih nasibku selalu sial?"
Ibunya, yang saat itu sedang membuat kue, hanya diam sambil meneruskan pekerjaannya.
Tak lama, roti itu pun jadi. Baunya sangat wangi dan menggiurkan.
"Maukah kau mencoba roti ini?" tawar ibu itu pada sang anak.
"Tentu saja, rotimu adalah yang terenak." jawab sang anak sambil hendak meraih roti hangat itu.
"Eit, bagaimana kalau kau sebelumnya makan mentega saja?"
"Kau bercanda, Ma" jawab sang anak
"Kalau begitu, telurnya saja?"
"Oh, Ma, itu menjijikkan"
"Atau kau mau coba tepungnya saja?"
"Please, Ma, itu semua bukan makanan."
Lalu ibunya berkata,
semua itu kalau kau lihat satu persatu memang terlihat menjijikkan,
tapi jika semua disusun melalui cara yang benar,
dan kau bersedia menunggunya matang,
kau akan nikmati roti yang sangat enak.
Tuhan pun mengatur demikian,
mungkin kau melihat setiap kejadian yang menimpamu sebagai suatu yang buruk.
Tapi jika kau mampu menghadapinya dengan sikap yang benar dan sabar
Kau akan rasakan hasil yang enak nantinya.
...................
Yah, begitulah.
Takdir
Rabu, 22 Desember 2010
| | | 0 komentar
Hm, percaya pada takdir?
Bahwa setiap jalan kita,
persimpangan yang kita pilih,
pertemuan yang (nampaknya) kebetulan,
kesukaan atau kegilaan kita pada sesuatu,
perjumpaan dan perpisahan,
waktu dan kegiatan kita,
semua memang telah ditetapkan?
Kebahagiaan,
kesedihan,
kemarahan,
kebencian,
kesakitan,
kepahitan,
penolakan,
semua cerita dan rasa hidup kita
adalah mutlak dari awalnya?
Kalau bukan takdir,
kenapa pada akhirnya (suatu waktu nanti) pasti akan ada yang sesuatu baik?
Kenapa nanti akhirnya kita bisa mengerti dan menerima arti dari semua waktu yang terlewati?
Kenapa nanti akhirnya kita bisa merasa benar memilih sesuatu pada awalnya?
Aku, mulai percaya pada takdir
dan membiarkanku mengalir di dalamnya
aku mulai percaya
pada apa-apa yang melintas di jalur nasibku,
adalah memang seharusnya
aku percaya,
dan menerima.
Bahwa setiap jalan kita,
persimpangan yang kita pilih,
pertemuan yang (nampaknya) kebetulan,
kesukaan atau kegilaan kita pada sesuatu,
perjumpaan dan perpisahan,
waktu dan kegiatan kita,
semua memang telah ditetapkan?
Kebahagiaan,
kesedihan,
kemarahan,
kebencian,
kesakitan,
kepahitan,
penolakan,
semua cerita dan rasa hidup kita
adalah mutlak dari awalnya?
Kalau bukan takdir,
kenapa pada akhirnya (suatu waktu nanti) pasti akan ada yang sesuatu baik?
Kenapa nanti akhirnya kita bisa mengerti dan menerima arti dari semua waktu yang terlewati?
Kenapa nanti akhirnya kita bisa merasa benar memilih sesuatu pada awalnya?
Aku, mulai percaya pada takdir
dan membiarkanku mengalir di dalamnya
aku mulai percaya
pada apa-apa yang melintas di jalur nasibku,
adalah memang seharusnya
aku percaya,
dan menerima.
Aku, Payung Biru, dan Hujan
Sabtu, 18 Desember 2010
| | | 0 komentar
Di bawah payung biru
Aku bernyanyi
berkecipak menari
Di bawah payung biru
Aku berputar
merasai hujan
Di bawah payung biru
Aku mengintip hujan
dan tersipu
Kalau payung biru tak lagi menutupiku
Akankah hujan membenciku?
Aku bernyanyi
berkecipak menari
Di bawah payung biru
Aku berputar
merasai hujan
Di bawah payung biru
Aku mengintip hujan
dan tersipu
Kalau payung biru tak lagi menutupiku
Akankah hujan membenciku?
Libur, libur, :D?
|
|
|
0
komentar
Dari terima rapot kemarin Jumat,
eyangku nelpon, omku nelpon, sodaraku nelpon, semua dengan pertanyaan sama,
"Lita liburnya kapan? Main kesini."
dan semua juga aku jawab sama,
"Lita gak punya libur. Tambahan sama social care"
Hee, yah mau gimana lagi, nyadar kelas 3 juga. Lagian sejak akhir uas nyampe kemaren juga aku udah cukup puas maen. Seenggaknya beberapa target maenku tercapai.
Sekarang waktunya prihatin dulu. UNAS udah 4 bulan lagi. Belum ngeh apa-apa. Pah-poh IPA, Bahasa juga gak bener, --" Masih ada ujian sekolah, praktek, zz..
Dipikir juga, kalo kita ngoyo sekarang, belakangan kita punya waktu libur panjang kan kalo udah dapet kuliah, jadi terima aja.
Yah, jd stelah beberapa waktu kupikirkan liburanku, dan setelah puas prote pada smaga tapi tak merubah apa-apa, aku ikhlas deh gak liburan. Demi masa depan yang lebih baik. #apaan
eyangku nelpon, omku nelpon, sodaraku nelpon, semua dengan pertanyaan sama,
"Lita liburnya kapan? Main kesini."
dan semua juga aku jawab sama,
"Lita gak punya libur. Tambahan sama social care"
Hee, yah mau gimana lagi, nyadar kelas 3 juga. Lagian sejak akhir uas nyampe kemaren juga aku udah cukup puas maen. Seenggaknya beberapa target maenku tercapai.
Sekarang waktunya prihatin dulu. UNAS udah 4 bulan lagi. Belum ngeh apa-apa. Pah-poh IPA, Bahasa juga gak bener, --" Masih ada ujian sekolah, praktek, zz..
Dipikir juga, kalo kita ngoyo sekarang, belakangan kita punya waktu libur panjang kan kalo udah dapet kuliah, jadi terima aja.
Yah, jd stelah beberapa waktu kupikirkan liburanku, dan setelah puas prote pada smaga tapi tak merubah apa-apa, aku ikhlas deh gak liburan. Demi masa depan yang lebih baik. #apaan
-----
|
|
|
0
komentar
Menurutku, orang yang kuat bukan (selalu) orang yang kaya
yang pintar
yang kekar
yang gahar
yang sempurna
Tapi kalau kau (pernah) disakiti
atau tak diberi apa-apa (yang seharusnya) milikmu
dan kau tak mati atau membusuk karena dendam entah pada orang lain entah pada dirimu sendiri
atau sakit justru membuatmu berdiri,
Maka kau hebat
Aku hebat.
yang pintar
yang kekar
yang gahar
yang sempurna
Tapi kalau kau (pernah) disakiti
atau tak diberi apa-apa (yang seharusnya) milikmu
dan kau tak mati atau membusuk karena dendam entah pada orang lain entah pada dirimu sendiri
atau sakit justru membuatmu berdiri,
Maka kau hebat
Aku hebat.
Ibuku (Lagi)
Selasa, 14 Desember 2010
| | | 0 komentar
Beberapa hari belakangan ini ibuku sering banget pergi.
Yah, urusan kerja sih, tapi kan gak enak juga ditinggal terus-terusan.
Tanggal 1-5 Desember ke Pontianak, terus 6-7 nya ke Purwokerto, 10-12 ke Pekanbaru
Haah...
Padahal aku kangen...
Senin kemaren, waktu lagi nyante sore-sore, aku nyindir ibuku sedikit,
Aku : "Mama kemana lagi besok?"
Ibuku : " Ke Jakarta besok tanggal 8."
Hah? Pergi lagi?
Padahal tadi aku niatnya nyindir,
Eh ternyata malah dijawab serius beneran.
Hew... --"
Yah, urusan kerja sih, tapi kan gak enak juga ditinggal terus-terusan.
Tanggal 1-5 Desember ke Pontianak, terus 6-7 nya ke Purwokerto, 10-12 ke Pekanbaru
Haah...
Padahal aku kangen...
Senin kemaren, waktu lagi nyante sore-sore, aku nyindir ibuku sedikit,
Aku : "Mama kemana lagi besok?"
Ibuku : " Ke Jakarta besok tanggal 8."
Hah? Pergi lagi?
Padahal tadi aku niatnya nyindir,
Eh ternyata malah dijawab serius beneran.
Hew... --"
Statistik
Kamis, 09 Desember 2010
| | | 3 komentar
3 kata
8 suku kata
18 huruf
7 vokal
11 konsonan
10/8
110593
240610
090910
Ada yang tahu??? :p
8 suku kata
18 huruf
7 vokal
11 konsonan
10/8
110593
240610
090910
Ada yang tahu??? :p
Langganan:
Postingan (Atom)
