Genderang UI

Minggu, 26 Juni 2011

| | | 0 komentar
Ah, Lagu ini...:'
Denger pertama kali di Balairung waktu dinyanyiin 6000 maba, rasanya sampai merinding.
Cinta banget sama UI :*

Genderang UI

Universitas Indonesia
Universitas kami
Ibukota negara
Pusat ilmu budaya bangsa
Kami mahasiswa, mengabdi cita
Ngejar ilmu pekerti luhur
Tuk nusa dan bangsa
Smangat lincah gembira
Sadar bertugas mulia
Berbakti dalam karya
Mahasiswa
Universita Indonesia
Perlambang cita
Berdasarkan pancasila dasar negara
Kobarkan semangat cita
Demi ampera

Konsistensi

Minggu, 12 Juni 2011

| | | 0 komentar
Apa yang terpenting dari setiap usaha?
Keteguhan dan konsistensi
sekali lengah,
semua runtuh
tak berbekas dan menyakitkan

Dawet Duren

Sabtu, 11 Juni 2011

| | | 0 komentar
Hehe, dr kmaren bkin rada menye. Maaf ya, kebawa suasana sih :P

Jadi, sesuai judulnya,
sekarang aku mau cerita (promosi) es dawet duren yang aku cobain tadi siang. Asoyy...

Beberapa dari kalian mungkin udah pernah denger dan rasain. Tapi buat yang belom, dan tidak alergi pada duren, tape, atau alpokat, TRY THIS! :)

Tadi siang, setelah muter-muter Pasar Johar kurang kerjaan, aku capek sendiri. Pegel, panas pula. Tau sendiri semarang bawah kaya apa. Nah, aku gak bawa minum. Ada es juga yang kaya es degan, es mangga gitu, tapi ah biasa. Trus, cling.cling, aku lihat gerobak es dawet duren yang cukup rame. Deket pemberhentian damri. Dari arah smaga kiri jalan. Datengin dah.

Aku ini pecinta duren yang gak terima duren diolah jadi bentuk lain, termasuk es. Pokoknya hrus makan murni. Tapi gimana, udah kering banget. Aku pesen akhirnya, paling gak, kalo durennya gak enak, masih ada dawetnya.

Begitu pesanan dateng, langsung kucuil durennya dan slrup... Ah, enaknya. Dingin, lembut, manis, sip lah. Saking lamanya gak makan duren bisa bikin efek-efek gini ya. Ternyata menjadikan duren sebagai es itu baik juga :)

Berikutnya, aku udek-udek mangkok itu. Ada tape, tape ijo, alpokat, irengan, dan dawet tentu saja. Perpaduan yang cukup pas lah untuk semua itu. Enaak :)

Cuman, hukum alam, beda isi, beda harga. Kalo biasanya dawet yang kita biasa temui depan SMAGA 2000-an, ini harganya 15000. Isinya duren ada 3 biji, tape 3 irisan, tape ijo 1 pincuk, dawet, irengan, santan, gula jawa. Cukup setara lah.
Kalo sebagai pelajar, aku bilang ini gak murah sih, tapi karena dibayarin, mikir enaknya ja, hehe...

Yak, gitulah laporan kuliner hari ini. Ada banyak tempat enak yang masih harus dikunjungi mumpung libur sambil mengenal Semarang. Try this one!

Gradual

| | | 0 komentar
Nanti, setelah berangsur
semua akan mencapai ekuilibriumnya
samakah titik kita?
tak bisa diprediksi dan diasumsi
tidak perlu buru-buru
segala yang gradual akan bertahan lebih lama
sementara,
cukuplah bagiku

Jarak, ruang, dan waktu

| | | 0 komentar
akankah berpihak pada kita?
dan menghilangkan dunia antara?
Saat ini, iya,
sebentar lagi, tidak
suatu saat, (semoga) iya :)
titik

oranglongalongo(3)

Selasa, 07 Juni 2011

| | | 0 komentar
Apa yang paling tidak kusukai?
Orang longa-longo (bukan plengeh)

dia tahu apa kewajibannya
tapi SOK SEKALI tak melakukan apa-apa
dia bilang istirahat
tapi siapa yang akan menolerir istirahat bertahun
dia bilang sakit (jiwa kali)
semua tahu, sakit itu sudah mati dari lama
orang longa-longo yang cuma bercerita masa lalunya
yang sekarang tak bergerak
orang longa-longo yang mengandalkan orang lain,
yang seHARUSnya jadi kewajibannya

Aku
BENAR BENAR BENCI pada orang longa-longo ini.

Oranglongalongo(2)

| | | 0 komentar
Siapa yang tuli?
Aku?
Coba dengar suara rumah ini
dan yang dikeluhkannya
Siapa yang tak mau berubah?
berani bertaruh,
bukan aku yang tuli di antara kita

oranglongalongo (1)

| | | 0 komentar
Baiklah, kita mulai lagi jajak ini
ah sudahlah
ini akan berakhir debat kusir,
lagi-lagi
aku akan pergi
puas?

I Wanna Grow Old With You

Senin, 06 Juni 2011

| | | 0 komentar
Another day
Without your smile
Another day just passes by
But now I know
How much it means
For you to stay
Right here with me

*The time we spent apart will make our love grow stronger
But it hurt so bad I can't take it any longer

Reff:
I wanna grow old with you
I wanna die lying in your arms
I wanna grow old with you
I wanna be looking in your eyes
I wanna be there for you
Sharing everything you do
I wanna grow old with you

A thousand miles between us now
It causes me to wonder how
Our love tonight remains so strong
It makes our risk right all along

*, Reff

Things can come and go I know but
Baby I believe
Something's burning strong between us
Makes it clear to me

Reff

Ups!

Minggu, 05 Juni 2011

| | | 0 komentar
Aku baru ngaktifin lagi memberku di persewaan komik 'Garfield' kmaren. Tanpa basa-basi aku pinjem banyak komik plus novel. Satu inceranku, novel Raditya Dika 'Marmut Merah Jambu'. Emang udah lama keluar sih, tapi aku belum pernah baca. Kan dulu banyak urusan, he...

dan... Begitu aku baca judul pertama. 'Orang yang Jatuh Cinta Diam-Diam'.....
UPS! Sama ya?

Ya...emang ceritanya gak plek sih.. Punya dia lebih bagus (tentu saja) dan bikin ngakak sepuasnya (tentu saja lagi). Tapi, bukan itu masalahnya,

Bagi yang udah baca postingan ini dan kebetulan fansnya Raditya Dika,
aku minta maaf. Bener-bener gak tahu soalnya. Ide bikin postingan ini dari pengalaman orang deket dengan sedikit dramatisasi. Selain karena aku kurang kerjaan.

Jadi, begitulah. Aku mau minta maaf lagi. Mungkin sebelum nulis, aku harus cari referensi udah ada apa blom lain kali. :p

Jatuh Cinta Diam-Diam

Jumat, 03 Juni 2011

| | | 1 komentar
Orang yang jatuh cinta diam-diam
sangatlah dekat dengan kematian
dia saking terbiasanya
dengan serangan jantung dan stroke secara tiba-tiba

Orang yang jatuh cinta diam-diam
adalah agen rahasia ulung
dia bisa tahu segala tentang orang yang disukainya
dari informasi pribadi sampai hal tidak penting lainnya
dia tahu,
kapan waktu bisa berpapasan
dan mengatur seolah tak sengaja
tapi seringnya, akhirnya,
justru tak jadi melakukan apa-apa,
beberapa yang ekstrim,
dapat ditemukan melongo-longo tidak jelas

Orang yang jatuh cinta diam-diam
mendadak jadi seniman hebat
dia bisa menulis tentang orang yang disukainya
di mana saja kapan saja
atau taraf lebih tinggi, menggambar dan berpuisi
Lagu jadi banyak yang terasa pas di telinganya
beberapa kasus,
bahkan bisa digubah
dan direncanakan untuk dinyanyikan
Tapi, tak berhasil seringnya

Orang yang jatuh cinta diam-diam,
biasanya pernah mendapat tantangan dari temannya untuk mengutarakannya
dari sekedar menyapa,
sampai menelepon yang langsung ditutupnya sendiri

Orang yang jatuh cinta diam-diam
hampir dapat dipastikan,
sehat secara jasmaniah
Banyak waktu untuk senyum-senyum
Banyak senam mata
dan jantungnya sudah cukup terpompa tanpa berolahraga
sayangnya dalam kasus ini,
sehat jiwa berbanding terbalik dengan sehat raga

Orang yang jatuh cinta diam-diam
punya banyak permintaan tambahan dalam doanya
tentang orang yang disukainya
pengharapan terakhir
setelah yang tak berhasil dilakukannya

Orang yang jatuh cinta diam-diam
paham betul
konsekuensi cinta itu
dan mereka sudah menerima dari dulu
kenyataan tak selalu sesuai keinginan
bahwa akhirnya mereka harus merelakan,
dan kembali,
jatuh cinta sendiri

Siklus

| | | 0 komentar
Seperti siklus,
kita kembali lagi
pada bawah pohon cersen dan jambu
yang sering kita curi dulu
"Ngapain?"
dan kita kembali mencuri
beberapa tahun yang telah lewat
"Sudah lama ya?"
Ya, sampai aku punya siklusku sendiri
kau juga
Tapi ini masih tawa yang sama
Orang yang sama
dan mungkin, rindu yang sama
Tapi, siklus tak akan berhenti
Kita adalah dua siklus berlawanan
dengan beda periode
dalam interval sendiri-sendiri,
Ini hanya interferensi sesaat
dan siklus
berputar kembali

Lebih dari Gerimis

Kamis, 02 Juni 2011

| | | 0 komentar
Sebab gerimis tak lagi cukup
lama pun, aku masih haus
Hujan lebatlah
sebentar saja,
aku dahaga akan ironi
dan pada tanah-udara-mu
Mampirlah lagi
aku bosan sekadar gerimis
yang meski menyapa tiap hari

Ya, aku serakah
Tapi aku kangen, hujan...
Sebelum aku tak bisa lagi berkata denganmu
di tamanku

Akhirnya, kembali lagi

| | | 0 komentar
Hi, blog :)

Akhirnya, benar-benar senang bisa membukamu lagi
Maafkan aku yang melupakan paswordku sendiri
Yah, sebenarnya ini gara-gara ulahku yang mengganti pasword seenak udel
ditambah, belakangan aku harus bikin pasword untuk banyak hal:
SNMPTN Undangan, tertulis, email baru, Speedy, milis beasiswa, Akun UI, dan situs tak jelas lain kalo aku nyasar.
He, sebenarnya... Ada pasword paten untuk semua itu, jadi tak masalah.
Justru ini yang satu-satunya beda dan sialnya, satu-satunya yang lupa
Duh -.-

Hm, tapi sekarang semua sudah normal
Banyaaaaaaaaak sekali, Blog yang ingin kuceritakan
Yang sudah lalu
Yang terlewati
Tapiii, basi banget ditulis sekarang,
salahku yang gak update sendiri

Jadi, yah mungkin langsung aku skip dan loncat ke cerita sekarang
Hehhe, aku kan punya banyak waktu :)