Secuplik cerita radio

Kamis, 23 Desember 2010

| | |
Ada sedikit cerita yang ingin kubagi.
Mungkin diantara kalian ada yang pernah dengar atau baca kisah ini.
Tapi, menurutku ini bagus, jadi maaf kalo ngulang,
................

Ada seorang anak yang merasa nasibnya sangat buruk. Nilai sekolahnya jelek, bertengkar dengan sahabatnya, dan ia merasa selalu sial pada semua yang dilakukannya.

Suatu hari, ia mengadu pada ibunya,
" Ma, kenapa sih nasibku selalu sial?"

Ibunya, yang saat itu sedang membuat kue, hanya diam sambil meneruskan pekerjaannya.
Tak lama, roti itu pun jadi. Baunya sangat wangi dan menggiurkan.

"Maukah kau mencoba roti ini?" tawar ibu itu pada sang anak.

"Tentu saja, rotimu adalah yang terenak." jawab sang anak sambil hendak meraih roti hangat itu.

"Eit, bagaimana kalau kau sebelumnya makan mentega saja?"
"Kau bercanda, Ma" jawab sang anak
"Kalau begitu, telurnya saja?"
"Oh, Ma, itu menjijikkan"
"Atau kau mau coba tepungnya saja?"
"Please, Ma, itu semua bukan makanan."

Lalu ibunya berkata,
semua itu kalau kau lihat satu persatu memang terlihat menjijikkan,
tapi jika semua disusun melalui cara yang benar,
dan kau bersedia menunggunya matang,
kau akan nikmati roti yang sangat enak.

Tuhan pun mengatur demikian,
mungkin kau melihat setiap kejadian yang menimpamu sebagai suatu yang buruk.
Tapi jika kau mampu menghadapinya dengan sikap yang benar dan sabar
Kau akan rasakan hasil yang enak nantinya.
...................
Yah, begitulah.

0 komentar:

Posting Komentar